Kamis, 28 Desember 2017

AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI (SKALA PERSONAL)

Laporan Audit Teknologi Sistem Informasi
Pada Laptop Adit





I. Auditor
Aryo Rizki Nugroho (11114719)
Gilang Galiska C. (14114547)
Muhammad Fadilla Adithama (17114186)

II. Bidang Audit
1. Sistem Operasi
2. Auditing Penyimpanan
3. Jaringan
4. Firewall

III. Tujuan
Dalam audit skala personal yang akan dilakukan, bertujuan untuk melihat apakah laptop milik seorang mahasiswa dengan nama Adit sudah cukup memadai dan efektif untuk menyelesaikan tugas-tugas kuliahnya.



1. Sistem Operasi
Sistem Operasi yang digunakan pada PC (Personal Computer) kami adalah Windows 10. Untuk keterangan lebihnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :



SO : Windows 10 64-bit
Processor : Intel Core i3 1.70 GHz
RAM : 4GB


Untuk Gambar dibawah ini menjelaskan tampilan display yang digunakan menggunakan Graphic Card Nvidia GeForce GT 740M.




2. Audit Penyimpanan



Hardisk ini sebesar 512Megabyte yang dibagi menjadi 3 bagianSystem reserved digunakan untuk berjalannya sistem operasi dalam sebuah komputer atau laptop.Local disk C berfungsi sebagai ruang penyimpanan program-program aplikasi dan untuk local disk D berfungsi sebagai ruang penyimpanan data-data lainnya seperti music, foto, video dan lain-lain.


3. Jaringan
Jaringan internet menggunakan provider indihome.




4. Firewall
Pengertian Firewall yang dimaksudkan diatas adalah  sistem atau perangkat yang memberi otorisasi pada lalu lintas jaringan komputer yang dianggapnya aman untuk melaluinya dan melakukan pencegahan terhadapa jaringan yang dianggap tidak aman. Fire-wall dapat berupa perangkat lunak (program komputer atau aplikasi) atau perangkat keras (peralatan khusus untuk menjalankan program fire-wall) perangkat yang menyaring lalu lintas jaringan antara jaringan. Perlindungan Firewall diperlukan untuk komputasi perangkat seperti komputer yang diaktifkan dengan koneksi Internet. Meningkatkan tingkat keamanan jaringan komputer dengan memberikan informasi rinci tentang pola-pola lalu lintas jaringan. Perangkat ini penting dan sangat diperlukan karena bertindak sebagai gerbang keamanan antara jaring komputer internal dan jaringan komputer eksternal.
Windows Firewall aktif




Contoh ketika dihubungkan dengan situs yang tidak aman.




IV. Hasil Audit
Adit menggunakan jaringan dengan tujuan sebagai penghubung perangkat laptop dengan internet. Provider yang digunakan adalah indihome dengan kabel penghubungnya, berupa fiber optic dan speed 20MbpS. Pengamanan jaringan dilakukan dengan menyembunyikan nama jaringan, sehingga pengguna jaringan harus membuatprofil dahulu dengan tipe password WPA/WPA2personal.

V. Kesimpulan
Menurut identifikasi kebutuhan dan perangkat penunjang yang dimiliki sudah cukup baik apabila ditinjau dari beberapa aspek dan kecepatan internet dari jaringan yang dimiliki.

VI. Saran
Dalam penggunaan jaringan sebaiknya dipasang internet positif agar pengguna jaringan tidak dapat mengunjungi situs-situs terlarang karena dapat mengakibatkan terunduhnya virus-virus ke dalam perangkat komputer yang beresiko menghilangkan data-data penting.
read more...

AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI (SKALA ENTERPRISE / UKM )

Laporan Audit Teknologi Sistem Informasi 
Pada Warnet The Patch



                                                                     Disusun Oleh:
                                                                      Aryo Rizky
                                                                     Gilang Galisca
                                                          Muhammad Fadilla Adithama 



Ø  Nama UKM: 
Warnet The Patch
Ø  Profil UKM:
The Patch adalah sebuah ukm warung internet yang bergerak dibidang informasi, tujuan utama the patch adalah untuk browsing, gamming, print, dan lainnya.
Ø  Tujuan
AdapuAn tujuan dilakukan penelitian ini adalah :
Mampu melakukan audit tsi pada lingkungan workgroup/enterprise information system.
Ø  Manfaat
Manfaat dari dilakukannya penelitian ini adalah :
Agar pembaca dapat mengetahui hasil audit tsi yang telah dilakukan.
Ø  Auditee:
Admin / OP warnet the patch
Ø  Bidang Audit:
1.      Sistem Operasi
2.      Penyimpanan
3.      Jaringan
4.      Aplikasi


Pertanyaan Bidang Sistem Operasi
·         Sistem operasi apa yang digunakan pada komputer yang digunakan pada perusahaan? (32 / 64 bit).
Jawaban: Windows 64bit.
·         Bagaimana sistem penggunaan software di warnet the patch?
Jawaban: Sebagian software yang digunakan merupakan opensource, yaitu software gratis yang disediakan oleh pihak publisher.
·         Jika sistem operasi yang digunakan bukan opensource apakah perusahaan memiliki lisensi pada seluruh sistem operasi yang digunakan pada komputer perusahaan?
Jawaban: Ya.
·         Apakah software yang digunakan warnet the patch masih butuh pengembangan?
Jawaban: Ya butuh, karena semakin lama software semakin ketinggalan jaman jika tidak dikembangkan.
·         Apakah dalam operasi kerja perusahaan sistem operasi yang digunakan memiliki masalah atau kendala terhadap paket software (apps) yang digunakan oleh perusahaan? Jika Ya, jelaskan kendala yang dialami.
Jawaban: Tidak
·         Apakah pada sistem operasi yang digunakan dilengkapi oleh perangkat lunak anti-virus ?
Jawaban: Ya.

Pertanyaan Bidang Penyimpanan
·         Pada warnet, jenis penyimpanan apa yang biasa digunakan pada masing-masing komputer? (Misal: harddisk ekternal, harddisk internal, dll..)
Jawaban: Harddisk internal.
·         Pada masing-masing komputer, berapa kapasitas penyimpanan yang dimiliki?
Jawaban: 500 GB.
·         Jika media penyimpanan pada warnet yang biasa digunakan rusak, apakah ada backup annya?
Jawaban: Ya, ada.
·         Kapan biasa dilakukan pembackupan pada warnet?
Jawaban: Setiap hari.
·         Apakah dalam jam-jam operasional kerja, memiliki masalah atau kendala terhadap media penyimpanan yang digunakan oleh masing-masing komputer? 
Jawaban: Tidak.

Pertanyaan Bidang Jaringan
·         Pada warnet model jaringan apa yang digunakan? LAN, MAN, atau WAN?
Jawaban: LAN.
·         Dari manakah jaringan dari warnet the patch didapat?
Jawaban: Jaringan yang digunakan, didapat dari provider biznet.
·         Sudah berapa lama jaringan ini digunakan?
Jawaban: Kurang lebih sudah dari tahun 2012.
·         Atas tujuan apa jaringan ini digunakan?
Jawaban: Atas tujuan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan setia warnet.
·         Apakah pada warnet rutin dilakukan maintenance pada bagian jaringan? Jika Ya, bagaimana penjadwalannya?
Jawaban: Ya, sebulan sekali.
·         Apakah pada sistem jaringan yang diterpakan pada warnet memiliki kendala?
Jawaban: Tidak.
·         Apakah dalam perusahaan memiliki karyawan teknisi pada bagian jaringan, atau menggunakan jasa pihak ketiga? 
Jawaban: Punya teknisi sendiri.

Pertanyaan Bidang Aplikasi
  • Pada operasional warnet, jenis aplikasi apa yang digunakan? (Misal: Microsoft Office, Adobe, etc..)
    Jawaban: Microsoft Office, Web Browser, Game Online dan Adobe.
  • Apakah dalam operasional kerja, dilakukan rutinitas maintenance pada aplikasi? Jika Ya, bagaimana penjadwalannya? (Misal: 1 Bulan Sekali, 1 Tahun Sekali, etc..)
    Jawaban: Ya, 1 minggu sekali.
  • Apakah aplikasi yang ada di warnet opensource? atau bayar?
Jawaban: Ya, hampir semua opersource.
  • Apakah memiliki kendala atau masalah terhadap aplikasi yang digunakan? Jika Ya, jelaskan kendala atau masalah yang dialami.
    Jawaban: Tidak.
  • Apakah warnet memiliki lisensi pada setiap aplikasi?
    Jawaban: Tidak.


Kesimpulan
The Patch adalah sebuah warung internet pada umumnya, kegiatan utamanya adalah pada bidang browsing dan gamming. The Patch merupakan warnet yang sudah lama didirikan, dan berikut adalah kesimpulan dari audit yang kelompok kami lakukan:
Ø  Sistem Operasi
Sistem operasi yang digunakan pada komputer warnet The Patch adalah Windows 64 Bit, dan menggunakan anti-virus tambahan. Untuk penggunaan Windows dengan jenis 64 bit menurut kami sudah cukup baik, sistem operasi Windows yang user friendly dan jenis 64 bit yang mendukung banyak jenis perangkat lunak dan game sehingga membuat komputer pada warnet memiliki performa yang baik.
Ø  Penyimpanan
Media penyimpanan pada warnet the patch sudah cukup besar dan baik, karena jika media penyimpanan yang digunakan rusak sudah ada backupannya. Dan sering juga dilakukan untuk pembackupan.
Ø  Jaringan
Sistem jaringan yang digunakan pada warnet The Patch adalah LAN. Jika dilihat dari aspek sistem lainnya, menurut kami adalah hal wajar, karena pada warnet biasanya menggunakan sistem seperti itu. The Patch memiliki teknisi jaringan sendiri, sehingga apabila terdapat kendala dapat dilakukan perbaikan sesegera mungkin.
Ø  Aplikasi
Aplikasi yang digunakan pada warnet The Patch kebanyakan opensource / gratis. Untuk kegiatan maintenance menurut kami sudah cukup baik, perusahaan sudah memiliki tenaga teknisi sendiri, dan maintenance pada aplikasi juga dilakukan setiap satu minggu sekali.
read more...

Selasa, 31 Oktober 2017

Pengertian dan konsep AUDIT



Pengertian Dan Konsep AUDIT




Pengertian Audit
Auditing atau audit adalah sebuah pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan juga sistematis. Dimana pihak yang melakukan bersifat independen terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen  serta catatan-catatan pembukuan dan bukti pendukung. Tujuannya agar bisa menunjukan pendapat  mengenai kewajaran laporan keuangan.
Menurut ASOBAC atau A Statement of Basic Auditing Concepts, Auditing adalah suatu proses sistematik untuk menghimpun dan mengevaluasi bukti secara objektif mengenai asersi tentang berbagai tindakan atau kejaidan ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian antara asersi tersebut.

Ada beberapa hal yang dianggap penting dalam pengertian auditing yang harus dibahas lebih lanjut, diantaranya :

  1. Menghimpun dan mengevaluasi secara objektifSebagai seorang Audi anda harus menekankan objektifitas. Ketika mengumpulkan bukti dan juga mengevaluasi, harus menjadi pihak yang objektif dan juga netral, anda tidak boleh memihak pada siapapun dan dimanapun. Auditor tidak dapat ditekan atau tidak boleh ditekan oleh pihak manapun terkait audit. Dimana pekerjaan auditor dinilai ke-objektifitan  nya terhadap hasil pekerjaan orang lain.
  2. SistematisProses auditing berjalan maka haruslah terarah dan terstruktur, mereka tidak bisa melakukannya secara acak. Selain itu, prosedur dalam auditing memiliki tujuan yang jelas dan dilakukan dengan sistematis. Dengan proses yang teratur mengandung makna bahwa auditing dilakukan dengan perencanaan yang matang dan juga baik, selain itu jelas arahan yang dilakukan dan tujuannya.
  3. Menentukan StandarMenentukan standar atau tingkat kesesuaian sangatlah penting, dimana mereka bisa menentukan standar sebelum membandingkan dengan asersi atau informasi yang terkandung daam sebuah laporan manajemen  atau laporan keuangan. Tentunya standar ini sudah mendapat kesepakatan sebelumnya, sehingga semua auditor mendapatkan standar yang sama untuk perbandingan ketika bekerja. Selain itu audit juga membandingkan antara output atau outcomes dari sebuah perusahaan dengan input atau antara biaya dan manfaat bisa juga antara anggrana dan juga relisasi.
  4. Kriteria yang DitentukanKriteria yang ditentukan dapat berupa sistem atau prosedur yang disepakati atau juga ditetapkan sebelumnya. Hal ini bisa ditentukan berupa standar keuangan, aturan tetap, pagu anggaran maupun ukuran kinerja manajemen tersebut. Kriteria yang ditentukan ini sama dengan menentukan standar yang berguna untuk perbandingan.
  5. Menyampaikan Hasil-HasilnyaHasil audit bisa disampaikan dalam bentuk laporan tertulis, dengan begitu anda bisa menjelaskan kriteria dan hal yang harus diperbaiki dalam laporan. Selain penting, laporan ini bisa saja memperkuat atau memperlemah kredibilitas asersi yang sudah dibuat. Dalam laporan keuangan semua bisa memberikan dampak yang positif maupun negatif.
  6. Pemakai dan Kepentingannya      Pemakai yang berkepentingan merupakan pengambil keputusan yang menggunakan atau mengandalkan temuan yang diinformasikan melalui laporan audit yang telah disampaikan. Para pemakai laporan biasanya meliputi manajemen, pemerintah, investor, bank dan juga pemegang saham. Namun tak menghindari bahwa masyarakat atau publik juga bisa menjadi pemakai yang berkepentingannya.
    Jenis Jenis Audit Jenis audit menurut jenis pemeriksaanya, audit dapat dibedakan menjadi empat, antara lain :

  • Audit laporan keuangan
Audit ini merupakan audit yang mencakup penghimpunan dan pengevaluasian bukti laporan, dimana audit laporan keuangan ini dilakukan oleh eksternal audit dan biasanya atas permintaan klien. Mereka juga merupakan audit yang datang dari luar perusahaan.
  • Audit operasional
Audit operasional adalah penelaah atas bagian manapun mulai dari prosedur maupun metode operasi suatu organisasi untuk meninjau bagaimana efisiensi dan keefektifitasan pekerjaan mereka. Umumnya setelah selesai audit operasional, auditor memberikan pengarahan dan juga saran kepada manajemen untuk memperbaiki prosedur dan juga manajemen perusahaan.
  • Audit ketaatan
Audit ketataan merupakan audit yang bertujuan untuk mempertimbangkan apakah klien telah mengikuti prosedur atau aturan tertentu yang telah ditetapkan oleh pihak yang memiliki otoritas lebih tinggi. Audit ketaatan sebuah perusahaan dapat termasuk menentukan apakah pelaku akuntansi telah mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
  • Audit kinerja
Audit kinerja merupakan audit yang dilakukan pada instansi pemerintah untuk menentukan 3E atau biasa disebut Ekonomis, Efektivitas dan Efisiensi. Audit kinerja juga memperhatikan biaya  serta manfaatnya, yang berarti suatu kegiatan tidak hanya diharapkan dengan biaya murah tetapi juga diperhatikan manfaatnya bagi masyarakat. Jika biaya  murah tetapi tidak bermanfaat maka kegiatan atau program dianggap berkinerja tidak baik.
Jenis audit menurut luas pemeriksaanya, audit dapat dibedakan menjadi empat, antara lain :
  • Audit Umum
Selain poin diatas, jenis audit bisa dibedakan menjadi dua yakni general audit yang umumnya dilakukan oleh auditor independen. Dengan tujuan untuk memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan secara menyeluruh. Pemeriksaan dilakukan berdasarkan standar professional Akuntan Publik  dengan melihat dan menggunakan patokan kode etik Akuntan Publik.


  • Audit Khusus
Pemeriksaan khusus adalah suatu bentuk audit  yang dilakukan terbatas dan diminta oleh perusahaan tersebut untuk lingkup khusus saja. Misalnya sebuah perusahaan menginginkan audit pada divisi keuangan khusus untuk laporan pengeluaran kas perusahaan.



Standar Auditing
Standar auditing dilakukan dengan dua cara yakni cara :

Standar Umum
  1. Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau lebih yang bisa memiliki keahlian dan pelatihan teknis yang cukup sebagai seorang auditor dan bukan hanya akuntan .
  2. Dalam semua hal yang berhubungan dengan ikatan, seorang auditor harus bisa bersikap profesional dan juga harus bersikap objektif tanpa memihak dan juga tanpa ada kecurigaan kerja sama.
  3. Dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, auditor wajib menggunakan kemahiran profesionalnya dengan cermat dan juga seksama.
Standar pekerjaan lapangan
  1.  Pekerjaan harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan jika menggunakan asisten maka harus disupervisi dengan semestinya.
  2. Ketika laporan auditor diserahkan harus memuat pernyataan yang menandakan atau berpendapat mengenai laporan keuangan  secara kesuluruhan. jika pendapat secara keseluruhan tidak dapat ditulis maka anda bisa menyatakannya.
  3. ketika ada penyusunan laporan yang tidak konsisten atau bermasalah, maka laporan auditor haruslah menunjukannya agar diperbaiki dan diperjelas.
Melihat fungsinya menurut definisi, Audit merupakan adalah sebuah pemeriksaan yang dilakukan secara menyeluruh baik dari dalam atau luar perusahaan yang dilakukan dalam divisi keuangan dan divisi lain yang bersangkutan, namun audit juga bisa dilakukan pada manajemen lainnya. Dengan standar dan juga jenis dalam audit membantu auditor dan perusahaan dalam melakukan sistem auditing.
read more...
 
Copyright © 2014 Gilanggaliska • All Rights Reserved.
Distributed By Free Blogger Templates | Template Design by BTDesigner • Powered by Blogger
back to top